Rabu, 30 Oktober 2013

contoh undangan natal


 
Panitia NATAL  ikatan mahasiswa papua (IMAPA)
Tahun 2013

                                        


 Nomor            : 002/NTL-IMAPA/X/2013                                                   
Hal                  : Undangan Natal IMAPA
Lampiran          : -
                                                                                                  gor, 13 Desember  2013

Kepada Yth,
 

Di  Tempat

Syaloom,

      Salam Damai Sejahtera Dalam Nama Yesus Kristus,
            Dengan penuh rasa syukur kepada Yesus Kristus yang telah lahir, kami panitia natal IMAPA mengundang Bapak/ibu, Saudara/i agar berkenan dapat  menghadiri Ibadah Natal yang akan diselenggarakan pada :

            Hari                : Sabtu, 5 Desember 2013
             Pukul             : 17.00 – 20.00 WIB
            Tempat           :  Jemaat Edoutou

            Besar harapan kami kiranya Bapak/ibu, Saudara/i, dapat menghadiri ibadah natal yang kami selenggarakan, atas kerjasama dan partisipasinya kami ucapkan banyak terimakasih. Kiranya Tuhan menyertai dan memberkati kita semua.


Hormat Kami,
PANITIA NATAL IKATAN MAHASISWA PAPUA
TAHUN 2013



           
                                                                                                                                   
                       Yane Kotouki                                                                 Gion Refasi
                        Ketua Panitia                                                                 Sekretaris





Contact Person:
Marthelin  HP 081218170382

Minggu, 27 Oktober 2013

Statika: Pengenalan

Statika adalah salah satu cabang dari mekanika teknik yang berhubungan dengan analisis gaya-gaya yang bekerja pada sistem struktur yang dalam keadaan diam/statis dan setimbang. Gaya-gaya yang dimaksud disini pada umumnya termasuk gaya itu sendiri dan juga momen. Di dalam statika, sistem struktur diidealisasikan/dianggap sangat kaku sehingga pengaruh dari lendutan tidak diperhatikan. Ilmu statika umumnya merupakan salah satu mata kuliah bidang teknik pertama yang diberikan di level universitas. Prinsip-prinsip yang dipelajari dalam statika cukup mendasar dan mudah dipahami, hanya memerlukan sedikit dari hukum-hukum fisika mekanika dan matematika dasar. Akan tetapi, karena bidang teknik adalah bidang yang mengaplikasikan teori ke dalam dunia praktis, banyak penyederhanaan yang harus dilakukan sebelum suatu struktur bisa dianalisis dengan ilmu statika. Ini yang kadang membuat statika sulit untuk dipahami oleh sebagian orang. Elemen-elemen struktur yang dibahas dalam statika sudah berupa model dari bangunan fisik. Sedangkan pemodelan itu sendiri tidak secara terinci dibahas dalam statika, karena memerlukan tingkat pengetahuan yang lebih tinggi dan juga pengalaman. Perlu ditekankan disini bahwa meskipun dalam statika hanya membahas hal-hal yang relatif mudah, bukan berarti pengetahuan yang didapat disini tidak ada pengaplikasiannya di dunia kerja. Banyak struktur-struktur penting yang telah berhasil dibangun dan beroperasi hanya dengan  mengunakan prinsip-prinsip statika. Gambar-gambar berikut adalah contoh-contoh struktur jembatan yang didesain dengan menggunakan konsep-konsep dasar yang pelajari dalam statika.
Bridge 02Jembatan sedernahana menggunakan konsep balok diatas dua tumpuan.

cantilever bridge constructionMetode konstruksi kantilever untuk jembatan.
Konsep dasar dari statika adalah kesetimbangan gaya-gaya yang bekerja pada suatu struktur. Artinya semua gaya-gaya yang bekerja pada suatu struktur adalah dalam keadaan setimbang, baik struktur itu ditinjau secara keseluruhan maupun sebagian. Jadi hukum Newton ketiga, yaitu jika ada aksi maka akan diimbangi oleh reaksi. Artinya jumlah gaya-gaya yang bekerja adalah nol.  Berikut akan kita coba bahas hal-hal penting di dalam statika seperti gaya, momen, free-body diagram.
Gaya
Gaya adalah besaran yang bertendensi mendorong/merubah bentuk objek yang dikenakan dalam arah gaya tersebut bekerja. Sebagai sebuah vektor, gaya mempunyai tiga karakteristik, yaitu besarnya, arahnya dan juga titik/lokasi bekerjanya yang biasanya direpresentasikan garis bertanda panah seperti terlihat pada gambar dibawah ini. Titik aplikasi bisa direpresentasikan oleh pangkal atau ujung/kepala dari gambar anak panah.
 vectorforce
Artinya jika satu atau lebih dari tiga karakteristik ini dirubah, maka efeknya terhadap objek yang dikenakan gaya tersebut akan berubah juga. Besarnya gaya jelas pengaruhnya. Sebagai contoh, kalau kita berusaha mendorong mobil yang relative besar sendirian, kemungkinan besar mobil tidak bergerak karena gaya yang kita berikan ke mobil tidak cukup besar. Tetapi jika kita minta bantuan dua orang lagi untuk membantu mendorong mobil, maka besar kemungkinan mobil bisa didorong oleh tiga orang tersebut karena gaya yang ditimbulkan oleh ketiga orang tersebut lebih besar dibandingkan dengan gaya yang dihasilkan oleh satu orang. Arah dari gaya jelas mempunyai efek terhadap benda yang dikenai gaya tersebut seperti terlihat pada gambar dibawah ini dimana sebuah gaya diaplikasikan terhadap sebuah peti dalam dua arah berbeda, horisontal dan vertikal. Walaupun kedua gaya tersebut mempunyai besar dan titik aplikasi yang sama, akan tetapi reaksi peti tersebut terhadap gaya horisontal akan berbeda jika dibandingkan dengan reaksi terhadap gaya vertikal.
lineofactionforce
Sedangkan titik aplikasi bisa di gambarkan sebagai berikut dimana sebuah jembatan sederhana yang didukung oleh tumpuan kiri dan tumpuan kanan. Jika gaya yang bekerja posisinya dekat dengan tumpuan yang sebelah kiri (gaya direpresentasikan oleh garis penuh) maka kita dapat merasakan bahwa tumpuan yang kiri akan menerima gaya yang lebih besar dari tumpuan yang sebelah kanan. Sebaliknya jika gaya yang bekerja dekat dengan tumpuan yang sebelah kanan (gaya direpresentasikan oleh garis putus-putus) maka tumpuan sebelah kanan yang akan menerima gaya yang lebih besar. Disini terlihat bagaimana merubah titik aplikasi dari gaya merubah reaksi yang terjadi dari sistem struktur.
pointofactionforce
Momen
Momen adalah besarnya tendensi dari suatu gaya untuk memutar suatu objek/benda terhadap suatu titik. Dalam bentuk skalar, besarnya momen adalah gaya dikali lengan momen yang merupakan jarak tegak lurus antara titik yang ditinjau dan garis kerja gayanya.  Gambar berikut mengilustrasikan sebuah moment.
 momen
Jadi besarnya momen tergantung pada dua faktor, yaitu lengan momen dan gaya yang bekerja. Jika gaya yang bekerja besarnya tetap, maka besarnya momen akan berbanding lurus dengan lengan momen. Lengan momen besar, maka momen yang dihasilkan juga besar dan sebaliknya.
Jadi jelas di sini bahwa dalam statika kita mempelajari analisis gaya-gaya, baik gaya-gaya yang bekerja maupun gaya-gaya dalam. Untuk menggeluti bidang teknik pada umumnya dan bidang tehnik sipil pada khususnya memerlukan latar belakang yang kuat dalam bidang fisika mekanika dan juga matematika. Selain itu juga diperlukan kreativitas yang tinggi sehingga memecahkan persoalan dan juga menghasilkan inovasi-inovasi dan/penemuan yang bermanfaat.http://www.tekniksipil.org/mekanika-teknik/statika-pengenalan/

PEKERJAAN RANGKA ATAP

Pekerjaan Rangka Atap.
1. Pembuatan Kuda-Kuda
Teknik Sipil - Volume dihitung dengan satuan m3, yaitu panjang total bahan dikalikan dimensi kayu yang dipakai.
Contoh, panjang total bahan yang digunakan untuk kuda-kuda adalah 25 meter kayu yang digunakan 8/12 maka volume adalah 25 x 0.08 x 0.12 = 0.24 m3.untuk harga dapat dilihat analisa pekerjaan.
2. Pembuatan Gording.
Yang dimaksud dengan pembuatan gording adalah pembuatan sambungan antara gording, satuan adalah m3, cara mencari volume sama dengan cara mencari volume pada perhitungan kuda-kuda.
3. Pembuatan Jurai.
Sama dengan pembuatan gording,
4. Pembuatan Balok Nok.
Sama dengan pembuatan gording, dan Jurai. Untuk ketiga item pekerjaan tersebut dimensi kayu biasanya sama hanya letak saja yang membedakan nama item pekerjaan.
5. Pasang Kuda-kuda.
Yang dimaksud pasang kuda-kuda biasanya disebut erextion kuda-kuda, adalah pemasangan kuda-kuda dilokasi tempatnya kuda-kuda. Tidak membutuhkan material tambahan karna kuda-kuda dipasang setelah dibuat. Biaya biasanya diambil 50 % dari biaya pembuatan kuda-kuda. Begitu juga untuk pemasangan jurai,gording,balok nok. Satuan volumenya adalah m3.
6. Pasang Papan Suri.
Yang dimaksud dengan papan suri adalah, papan yang letaknya diatas balok nok, yang berfungsi untuk menahan kerpus, ukuran yg digunakan biasanya 2/20 dapat juga lebih kecil atau lebih besar sesuai kebutuhan dilapangan. Satuan volumenya adalah m’.
7. Pasang Usuk.
Usuk biasanya menggunakan kayu ukuran 4/6 atau 5/7, yg sering digunakan adalah kayu ukuran 5/7, untuk atap yg menggunkan asbes atau seng tidak memakai usuk, cukup dengan gording. Perhitungan usuk yaitu luas dengan satuan m2. kebutuhan matererial dan upah lihat analisa pekerjaan.
8. Pasang Alumunium poil.
Pemasangan alumunium poil dimaksudkan untuk mengurangi panas dan mencegah tampias saat terjadi hujan yang disertai angin, bahan yang digunakan tidak mutlak alumunium poil, dapat diganti dengan karpet atau seng plat. letak alumunium poil adalah diantara usuk dan reng. Satuannya adalah m2.
9. Pasang Reng.
Reng ukuran yang digunakan ada dua macam yaitu 2/3 atau ¾,tergantung jenis genteng yang dipakai, untuk genteng beton biasanya menggunakan ukuran ¾ , perhitungan reng adalah sama dengan menghitung usuk yaitu luas dengan satuan m2.(luas reng sama dengan luas dari usuk).
10. Pasang Genteng
Genteng ada beberapa jenis, akan tetapi yang umum adalah genteng beton dan genteng keramik. Perhitungan volume adalah luas dengan satuan m2. biasanya sama dengan luas reng maupun usuk.
11. Pasang talang
Talang ada beberapa jenis bahan yang digunakan, talang seng, talang PVC, talang beton, untuk setiap jenis bahan cara perhitungan volume berbeda-beda, untuk talang yang terbuat dari seng volume nya adalah luas dengan satuan m2, talang yang terbuat dari PVC volumenya adalah panjang dengan satuan m’, sedangkan untuk talang beton dapat dihitung dengan m3 ataupun m2.
12. List plank
List plank ada beberapa jenis bahan yang digunakan, yaitu bahan dari kayu, beton, pvc, fiber dll, tetapi saat ini list plank yang sering digunakan adalah terbuat dari kayu dan beton, perhitungan volume ada yang menggunakan m’,m2,m3. perhitungan volume tidak mengikat.

Sabtu, 19 Oktober 2013

Cerita tentang Dua Angsa Undan dan Seekor Kura-Kura


oleh G.L. Chandiramani
Dahulu kala, di suatu danau di kota Magdha, hidup seekor kura-kura. Dua ekor angsa undan juga hidup di dekat sana. Mereka bertiga adalah teman yang sangat akrab.
Pada suatu hari, beberapa nelayan tiba di sana dan berkata, “Kita akan datang ke sini besok pagi dan menangkap ikan dan kura-kura.”

Pada waktu kura-kura mendengarnya, dia berkata kepada angsa-angsa undan, ” Apakah kalian dengar apa yang dikatakan nelayan-nelayan tadi. Apa yang akan kita lakukan sekarang?’
“Kami akan melakukan apa yang terbaik”. “Saya sudah pernah melewati waktu yang sangat mengerikan dahulu”, kata kura-kura. “Jadi bisakah engkau membantu saya pergi hari ini ke danau yang lain?”
“Tapi itu tidak aman untuk kamu dengan merangkak ke danau yang lain”, kata angsa-angsa undan.
“Baik, kamu bisa mengangkat saya ke sana dengan menumpang dua di antara kamu” jawab kura-kura sambil merasa bahagia sekali dengan dirinya sendiri.
“Bagaimana kita bisa melakukannya?” Tanya angsa-angsa undan.
“Masing-masing bisa memegang ujung kayu di paruhmu sementara saya memegang kayu tengahnya di mulutku. Kemudian jika kamu terbang, saya bisa ikut dengan kamu”, kata kura-kura.
“Rencana yang bagus sekali”, kata angsa-angsa undan. “Tapi ini juga sangat berbahaya karena kalau kamu membuka mulutmu untuk bicara, kamu akan terjatuh.”
“Apakah kamu mengira saya begitu bodoh?” Tanya kura-kura.
Kemudian pada waktu angsa-angsa undan itu terbang sambil mengangkat temannya si kura-kura di kayu, mereka terlihat oleh beberapa orang penggembala sapi yang berada di bawah.
Karena terkejut, para penggembala itu berkata, “Sesuatu yang aneh, lihatlah! Angsa-angsa undan sedang membawa kura-kura ke suatu tempat.”
“Wah, kalau kura-kura itu jatuh kita akan memanggangnya”, kata salah satu gembala sapi.
“Saya akan memotong dia menjadi bagian-bagian kecil dan memakannya” kata yang lain.
Mendengar kata-kata yang begitu kasar dari para gembala sapi, kura-kura lupa di mana dia sedang berada kemudian berteriak dengan marah, “Kamu akan makan abu.”
Pada saat dia membuka mulutnya, ia kehilangan genggamannya dan dia pun jatuh terpelanting ke tanah dan langsung disambar oleh gembala sapi kemudian dibunuh.
Angsa-angsa undan dengan sedih melihat kehancuran teman mereka (si kura-kura) dan dengan putus asa mengharap bahwa dia seharusnya mendengar nasihat mereka untuk tidak membuka mulutnya.
Oleh karenanya, nasehat yang baik itu tidaklah ternilai harganya.


dongensemut dan belalang

Semut dan Belalang Aesop Semut dan BelalangPada siang hari di akhir musim gugur, satu keluarga semut yang telah bekerja keras sepanjang musim panas untuk mengumpulkan makanan, mengeringkan butiran-butiran gandum yang telah mereka kumpulkan selama musim panas. Saat itu seekor belalang yang kelaparan, dengan sebuah biola di tangannya datang dan memohon dengan sangat agar keluarga semut itu memberikan sedikit makan untuk dirinya. "Apa!" teriak sang Semut dengan terkejut, "tidakkah kamu telah mengumpulkan dan menyiapkan makanan untuk musim dingin yang akan datang ini? Selama ini apa saja yang kamu lakukan sepanjang musim panas?" "Saya tidak mempunyai waktu untuk mengumpulkan makanan," keluh sang Belalang; "Saya sangat sibuk membuat lagu, dan sebelum saya sadari, musim panas pun telah berlalu." Semut tersebut kemudian mengangkat bahunya karena merasa gusar. "Membuat lagu katamu ya?" kata sang Semut, "Baiklah, sekarang setelah lagu tersebut telah kamu selesaikan pada musim panas, sekarang saatnya kamu menari!" Kemudian semut-semut tersebut membalikkan badan dan melanjutkan pekerjaan mereka tanpa memperdulikan sang Belalang lagi. Ada saatnya untuk bekerja dan ada saatnya untuk bermain.